AudyTzy cuek drama taunting RRQ, punya pesan khusus
AudyTzy cuek drama taunting RRQ. Sang pemain ternyata tak terlalu ambil pusing akan apa yang terjadi di akhir pekan keenam MPL ID S13.
Kala itu AudyTzy yang memang sangat vokal melakukan taunting kepada RRQ Hoshi, terbungkam setelah timnya kalah 2-0 dari yang bersangkutan.
Menjadi normal AudyTzy diserang balik karena apa yang dilakukannya. Namun, muncul drama lanjutan setelah caption unggahan Rebellion Esports di IG menyinggung CEO RRQ, Pak AP.
Pak AP panjang lebar membuat penjelasan soal itu, sampai akhirnya mulai berani membuat perbandingan soal banyaknya fans RRQ dan RBL.
AudyTzy pun sempat membuat postingan IG Story yang mengatakan bahwa orang tua dan kekasihnya mendapat hujatan juga. Dia berharap hujatan itu datang untuk dirinya sendiri, bukan orang di sekitarnya.
Dari banyaknya sindiran, hujatan, dan serangan yang datang, pihak RBL memilih diam seminggu terakhir.
AudyTzy cuek drama taunting RRQ
Sebuah gerakan menarik dibuat Rebellion Esports saat melawan AURA. Mereka tak membuat gaya khusus entrance seperti biasanya. Para penonton dan fans RBL pun tak memakai seragam kompak seperti biasanya dan tanpa chant.
Selain itu, tak ada sama sekali taunting pedas di interview after match, karena kebetulan RBL berhasil menang 2-0 atas AURA. Jawabannya sangat standar, juga sangat lurus, bahkan sedikit menyindir dengan kalimat “Hoki bude”.
Setelah pertandingan, ONE Esports menanyakan kepada AudyTzy langsung soal drama terkait. Dia pun mengaku sangat senang dengan kemenangan lawan AURA dan bicara soal efek dari masalah terdahulu.
“Senang banget apalagi kami 2-0 (lawan AURA) dan semoga teman-teman juga saya bisa konsisten,” katanya.
“Dampaknya untuk kami tidak ada sebenarnya (drama dengan RRQ), mungkin dampak ke yang lain. Soalnya setim baik-baik saja, main seperti biasa.”
“Tidak ada tekanan, kami tetap seperti biasa jalanin game-game seperti biasa. Cuek lah intinya,” papar roamer serba bisa ini.
Tak hanya itu, AudyTzy juga mengungkapkan kekecewaan ketika datang hujatan ke orang-orang terdekatnya. Namun, di luar itu dia akan tetap berjuang untuk RBL.
“Sedih dan kecewa, karena yang melakukan itu bukan yang bersangkutan, tapi mereka yang kena. Terlepas dari itu tetap semangat dan hujatan anggap lewat saja. Main biasa karena peluang lolos playoff masih ada,” tutup dia.